Nct Dream Indonesia Karena Apa Saja

Induk organisasi bola basket Amerika (NBA)

Pasti kamu sudah tidak asing dengan nama NBA. Mungkin kamu berpikir kalau NBA adalah nama kompetisi basket internasional. Sebenarnya tidak salah, tapi juga tidak sepenuhnya benar.

NBA (National Basketball Association) adalah induk organisasi basket pria di Amerika Serikat. Organisasi inilah yang menyelenggarakan liga basket NBA yang terkenal di seluruh dunia.

Mungkin bisa dibilang liga NBA adalah pusat olahraga basket dunia karena sangat bergengsi. Ditambah lagi, klub-klub serta pemainnya sangat berkualitas jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya.

NBA didirikan pada 6 Juni 1946 di New York, Amerika Serikat. Mulanya, organisasi ini bernama Basketball Association of America (BAA). Namun, kemudian namanya berganti menjadi NBA karena ada kesepakatan merger dengan lembaga basket, NBL (National Basketball League).

Liga NBA diikuti 30 klub yang berasal dari masing-masing kota di AS. Terkecuali Los Angeles yang memiliki dua tim, yaitu Los Angeles Lakers dan Los Angeles Clippers.

Dari liga NBA, lahir bintang-bintang basket yang namanya dikenal dunia seperti Michael Jordan, Stephen Curry, hingga LeBron James.

Demikianlah penjelasan tentang induk organisasi basket di Indonesia dan dunia. Di Indonesia adalah Perbasi, sedangkan di dunia adalah FIBA. Sementara induk organisasi basket negara yang terkenal hingga seluruh negeri adalah NBA milik Amerika Serikat.

Baca Juga: Sejarah Bola Basket Dunia dan Indonesia, Cari Tahu yuk!

Angin muson merupakan angin yang berhembus secara musiman. Keberadaan angin muson bagi Indonesia yang terletak di antara Benua Asia dan Benua Australia ini memiliki dampak terhadap perubahan iklim setiap tahunnya.

Lantas apa yang dimaksud dengan angin muson itu? Apa saja macam angin muson di Indonesia? Dan bagaimana dampak angin muson di Indonesia? Simak penjelasan selengkapnya berikut ini:

Mengutip dari situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), angin muson disebut juga angin musim atau angin monsun. Angin muson adalah angin yang bertiup dalam skala regional (skala benua) yang berubah arah azimut minimal 120 derajat dan terjadi secara periodik (6 bulan sekali).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Indonesia sebagai negara yang terletak di antara Benua Asia dan Benua Australia juga berada di antara Samudra Hindia, Samudra Pasifik dan Laut China Selatan membuatnya mendapatkan dua macam angin muson. Ada angin monsun yang bertiup dari Benua Asia dan angin muson dari Benua Australia.

Induk organisasi bola basket Indonesia (Perbasi)

Induk organisasi basket di Indonesia dikenal dengan nama Perbasi (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia). Organisasi ini bertugas mengatur penyelenggaraan olahraga basket di Indonesia.

Perbasi resmi didirikan pada 23 Oktober 1951 oleh Tony Wen dan Wim Latumeten. Mulanya, kepanjangan Perbasi adalah Persatuan Basketball Seluruh Indonesia. Tony Wen menjadi ketua dan Wim Latumeten menjadi sekretaris.

Sejak awal pembentukannya, Perbasi sudah berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan olahraga basket di tingkat regional, nasional, maupun internasional. Selain itu, Perbasi dibentuk untuk membina atlet dan tim basket di Indonesia menuju level yang lebih tinggi.

Perbasi resmi bergabung di bawah naungan induk organisasi bola basket dunia (FIBA) pada tahun 1953. Indonesia melalui Perbasi juga mengirimkan timnas pertamanya di Asian games II di Manila, Filipina pada 1954.

Lalu pada 1955, Perbasi mengalami perubahan nama menjadi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia. Sebab, istilah basketball tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia.

Susunan pengurus pusat Perbasi 2019-2023

Indonesia memiliki sejarah panjang dan penuh warna dalam industri otomotif, dengan berbagai upaya untuk menciptakan merek mobil buatan dalam negeri. Ada beberapa merek mobil buatan Indonesia yang cukup mencuri perhatian.

Upaya ini tidak hanya menjadi bukti kemampuan teknologi bangsa, tetapi juga menunjukkan semangat nasionalisme dan kemandirian dalam menghadapi tantangan global.

Selama ini, pasar kendaraan Tanah Air selalu didominasi oleh merek-merek keluaran luar negeri, yang menawarkan teknologi canggih dan jaringan distribusi yang luas. Merek-merek mobil buatan Indonesia mulai muncul sebagai alternatif yang menarik.

Dampak Angin Muson di Indonesia

Keberadaan angin muson dari Benua Asia dan Benua Australia yang berhembus melewati wilayah Indonesia ini berdampak pada perubahan iklim tahunan di Indonesia, yakni musim kemarau dan musim penghujan. Hal ini karena angin muson yang bertiup berganti arah setiap setengah tahun sekali, atau satu periode musim.

Merek Mobil Buatan Indonesia

Dengan mengedepankan keunggulan lokal seperti desain yang disesuaikan dengan kondisi geografis dan kebutuhan masyarakat, mobil-mobil buatan Indonesia semakin mendapatkan perhatian. Berikut adalah beberapa merek mobil buatan Indonesia yang patut dicatat, lengkap dengan sejarah, spesifikasi, dan kisaran harganya.

Merek Esemka muncul sebagai bagian dari program pendidikan kejuruan di Solo pada tahun 2007. Diproduksi oleh PT Solo Manufaktur Kreasi, mobil ini awalnya digarap oleh siswa-siswa SMK dengan tujuan memberikan pengalaman praktis dalam dunia industri. Pada tahun 2019, pabrik Esemka diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, menandai langkah maju bagi merek ini dalam memproduksi mobil nasional.

Esemka telah meluncurkan beberapa model, termasuk Bima 1.2 dan Bima 1.3, yang dirancang untuk kebutuhan transportasi sehari-hari. Mobil-mobil ini menawarkan mesin yang efisien dan desain yang sederhana, menjadikannya pilihan yang ekonomis dan fungsional bagi masyarakat.

Harga mobil Esemka sebagai salah satu merek mobil buatan Indonesia ini berkisar antara Rp 95 juta hingga Rp 150 juta, tergantung pada model dan spesifikasinya.

Baca Juga: Daftar Harga Mobil Brio Matic di 2023, Mulai Rp 165 Jutaan! - Setir Kanan

Proyek Maleo dimulai pada tahun 1996 oleh Prof. BJ Habibie, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi. Maleo dirancang sebagai merek mobil buatan Indonesia berbentuk sedan yang dapat bersaing dengan mobil-mobil impor di pasar nasional. Namun, sayangnya proyek ini dihentikan di masa pemerintahan Presiden Soeharto, sehingga Maleo tidak pernah diproduksi massal.

Maleo dirancang dengan teknologi canggih dan fitur-fitur modern pada zamannya, namun detail spesifikasinya tidak banyak diketahui publik karena proyek ini terhenti sebelum mencapai tahap produksi penuh. Karena tidak diproduksi massal, Maleo tidak memiliki harga pasar yang jelas.

Timor adalah salah satu merek mobil nasional pertama di Indonesia, diproduksi oleh PT Timor Putra Nasional (TPN) pada tahun 1996 hingga 2000. Timor menjadi simbol kebanggaan nasional dengan peluncuran model S515, yang menjadi sangat populer di kalangan masyarakat pada saat itu.

Timor S515 dilengkapi dengan mesin 1.5 liter dan fitur-fitur dasar yang memadai untuk kebutuhan transportasi harian. Mobil ini dirancang untuk menjadi mobil rakyat dengan harga yang terjangkau.

Pada saat peluncurannya, Timor S515 dijual dengan harga sekitar Rp 35 juta, menjadikannya salah satu sedan merek mobil buatan Indonesia paling terjangkau di tanah air pada masa itu.

AMMDes (Alat Mekanis Multiguna Pedesaan) adalah kendaraan multifungsi yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan di daerah pedesaan Indonesia. Kendaraan ini sepenuhnya dirancang oleh putra-putri bangsa dan telah diekspor ke lebih dari 10.000 unit dalam lima tahun terakhir.

AMMDes mampu mengangkut beban hingga 700 kilogram dan dirancang untuk berbagai keperluan, termasuk pertanian dan transportasi barang di daerah pedesaan. Kendaraan ini menjadi andalan bagi masyarakat pedesaan karena kemampuannya yang tangguh dan fungsionalitasnya yang tinggi.

Sebagai salah satu merek mobil buatan Indonesia, harga AMMDes bervariasi tergantung pada model dan fitur tambahan, namun umumnya berkisar antara Rp70 juta hingga Rp100 juta.

Beta 97 adalah proyek ambisius yang dimulai oleh PT Bakrie Motor pada tahun 1997. Proyek ini berusaha untuk menciptakan mobil nasional yang dapat bersaing dengan merek-merek global. Namun, krisis moneter yang melanda Indonesia pada akhir 1990-an menyebabkan proyek ini harus dihentikan sebelum mencapai tahap produksi massal.

Beta97 telah melalui berbagai tes penting seperti uji bodi, sistem elektronika, dan suspensi, namun sayangnya spesifikasi lengkapnya tidak pernah dipublikasikan karena proyek ini terhenti. Karena proyek ini tidak pernah dilanjutkan, Beta97 tidak memiliki harga pasar yang jelas.

Fin Komodo adalah mobil buggy yang diproduksi oleh PT Fin Komodo Teknologi (PT FKT), sebuah perusahaan otomotif Indonesia yang didirikan oleh Ibnu Susilo pada tahun 2004. Sebelum mendirikan PT FKT, Ibnu Susilo bekerja di Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) dan memiliki pengalaman luas dalam desain dan teknologi pesawat terbang. PT FKT mulai merancang Fin Komodo pada tahun 2005 dan memulai produksi komersial pada tahun 2009 setelah melalui berbagai tahapan uji coba.

Sebagai merek mobil buatan Indonesia dengan dimensi panjang 2.650 mm, lebar 1.750 mm, tinggi 1.460 mm, dengan berat kosong 320 kg, dan jarak tempuh hingga 400 kilometer Fin Komodo dirancang sebagai kendaraan offroad yang ringan namun mampu membawa beban berat. Harga Fin Komodo bervariasi tergantung pada modelnya. Untuk model standar KD 250, harga mulai dari sekitar Rp 116 juta. Sementara itu, model KD 250 X Patroli dijual dengan harga sekitar Rp 140 jutaan.

Mobil Tawon adalah merek mobil buatan Indonesia yang diproduksi oleh PT Super Gasindo Jaya, yang berlokasi di Rangkasbitung, Banten. Pertama kali diperkenalkan pada tahun 2010, mobil ini dirancang untuk menjadi solusi transportasi yang efisien dan terjangkau, terutama bagi masyarakat di daerah pedesaan.

Nama "Tawon" dipilih karena serangga ini dikenal sebagai makhluk yang rajin dan memiliki komunikasi yang baik antar sesamanya, mencerminkan harapan bahwa mobil ini dapat menjadi pilihan yang andal dan efektif bagi masyarakat Indonesia.

Dari segi spesifikasi, Tawon dilengkapi dengan mesin berkapasitas 650 cc yang menggunakan bahan bakar bensin, dan mampu menampung hingga empat penumpang. Mobil ini memiliki dimensi kompak, menjadikannya cocok untuk digunakan di jalan-jalan sempit dan medan pedesaan.

Efisiensi bahan bakarnya diklaim setara dengan mobil Low Cost Green Car (LCGC), yang menambah daya tariknya sebagai kendaraan hemat energi. Untuk harganya, ketika pertama kali diluncurkan, mobil Tawon dijual dengan harga yang sangat kompetitif, berkisar antara Rp 43 juta hingga Rp 65 juta, menjadikannya salah satu alternatif kendaraan yang menarik bagi masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah di Indonesia.

Mobil Selo adalah prototipe mobil listrik karya anak bangsa Indonesia yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2013. Mobil ini dikembangkan oleh Ricky Elson, seorang ahli teknologi motor listrik, sebagai bagian dari proyek mobil listrik nasional yang didukung pemerintah.

Selo dirancang dengan teknologi motor listrik sepenuhnya buatan lokal dan mampu mencapai kecepatan maksimal hingga 220 km/jam dengan daya tempuh sekitar 250 km dalam sekali pengisian. Meski menjanjikan sebagai solusi ramah lingkungan, pengembangan Selo menghadapi tantangan regulasi dan infrastruktur, yang menghambat komersialisasinya.

Meskipun begitu, Mobil Selo tetap menjadi bukti kemampuan Indonesia dalam mengembangkan teknologi otomotif modern dan berkelanjutan.

Tucuxi adalah mobil listrik buatan Indonesia yang dikembangkan oleh Danet Suryatama, seorang insinyur otomotif. Mobil ini diperkenalkan pada tahun 2012 sebagai salah satu inovasi kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.

Tucuxi memiliki desain sporty dan dilengkapi dengan teknologi motor listrik yang memungkinkan mobil ini mencapai kecepatan maksimal hingga 200 km/jam, dengan jarak tempuh sekitar 300 km per pengisian baterai penuh.

Meski potensial, proyek Tucuxi menghadapi berbagai tantangan, termasuk masalah teknis dan regulasi, yang akhirnya menghentikan pengembangan lebih lanjut.

Sumber: Universitas Tidar

Merek mobil buatan Indonesia selanjutnya adalah Si Elang. Mobil ini merupakan mobil listrik rancangan kelompok mahasiswa dari Fakultas Teknik Universitas Tidar (UNTIDAR), Kota Magelang, Jawa Tengah. Mobil berkapasitas 350 watt ini memiliki kecepatan maksimal 40 km/jam. Mobil ini masih dalam tahap prototype dan akan terus dikembangkan.

Mahesa merupakan merek mobil buatan Indonesia yang dirancang untuk kegiatan pertanian. Mobil rancangan Sukiyat asal Klaten ini hadir dengan tiga varian body, yakni pick up, double cabin, dan pertanian.

Mahesa menggunakan mesin diesel 1 piston berkapasitas 650 cc. Mobil ini dijual mulai dari harga Rp50 juta.

Merek mobil buatan Indonesia selanjutnya adalah GEA. Mobil ini merupakan produk buatan BUMN PT INKA. GEA sendiri merupakan singkatan dari Gulirkan Energi Alternatif. Sumber energi dari Gea adalah mesin Riset Unggulan Strategis Nasional (Rusnas) yang menjadi buatan BPPT.

Mesin ini memiliki bahan bakar berupa bensin dengan kapasitas 640 cc dengan 2 silinder. GEA termasuk dalam mobil berjenis city car yang dijual dengan harga sekitar Rp45-50 juta. Sayangnya, mobil ini sudah tidak terdengar lagi gaungnya.

Baca Juga: Tips Kredit Mobil Brio Mudah, dan Cepat! Pasti approved

Kancil adalah salah satu mobil nasional yang diproduksi oleh PT Karunia Abadi Niaga Citra Indonesia Lestari di tahun 1999. Nama Kancil sendiri merupakan singkatan dari Kendaraan Niaga Cilik Irit Lincah.

Mobil ini memiliki ukuran kecil dan hanya dapat mengangkut empat penumpang dan dapat diandalkan sebagai kendaraan dalam kota. Mobil ini memiliki kapasitas 404 cc dengan torsi sebesar 28 Nm di 2.500 rpm. Mobil ini dibanderol dengan harga Rp 17 juta.

Merek-merek mobil buatan Indonesia, meskipun beberapa di antaranya tidak berhasil mencapai produksi massal, tetap menjadi bukti potensi besar yang dimiliki oleh industri otomotif dalam negeri.

Dari Esemka yang kini menjadi simbol kebangkitan industri otomotif nasional, hingga proyek-proyek seperti Maleo dan Beta97 yang terhenti di tengah jalan, semuanya menunjukkan bahwa kreativitas dan kemampuan teknologi anak bangsa tidak bisa dipandang sebelah mata.

Potensi ini, jika terus dikembangkan dan didukung, dapat membawa Indonesia menjadi salah satu pemain penting di kancah industri otomotif global.

Itulah informasi seputar merek mobil buatan Indonesia yang perlu kamu ketahui. Sebagai bangsa Indonesia, kita patut bangga meskipun kebanyakan mobil buatan Indonesia belum bisa berkembang sepenuhnya.

Tertarik membeli salah satu merek mobil buatan Indonesia? Sepertinya kamu harus bersabar. Sambil menunggu gebrakan dari merek mobil buatan Indonesia, kamu bisa mencari opsi mobil lain.

Kamu bisa mendapatkan opsi bekas di Setir Kanan. Setir Kanan merupakan platform jual beli mobil bekas harga cerdas yang menawarkan banyak pilihan mobil bekas sesuai kebutuhan kamu.

Soal biaya, kamu bisa menyesuaikan dengan budget yang ada karena kredit mobil bekas di Setir Kanan sangat terjangkau. Dapatkan penawaran menarik berupa DP 0% atau cukup bayar 2x angsuran pertama, kamu sudah bisa membawa pulang mobil impianmu, serta cicilannya ringan mulai dari Rp70 ribuan/hari saja!

Kunjungi Setir Kanan untuk tahu informasi mengenai berbagai mobil bekas tahun muda dengan angka kilometer rendah.

Setiap cabang olahraga di dunia memiliki induk organisasi yang menaungi dan mengatur segala hal tentang olahraga tersebut, termasuk olahraga bola basket.

Sebuah induk organisasi basket tidak hanya menyelenggarakan kompetisi-kompetisi di level nasional maupun internasional. Namun juga membuat standar peraturan permainan basket, seperti jumlah pemain, waktu permainan, pelanggaran, dan sebagainya.

Setiap negara memiliki induk olahraga basket yang menaungi olahraga di negaranya. Selain itu, ada juga induk organisasi bola basket dunia yang mengelola olahraga ini secara keseluruhan. Simak sejarah, visi misi, dan perkembangan masing-masing induk organisasinya di bawah ini.

Induk organisasi bola basket internasional (FIBA)

Induk organisasi basket di tingkat dunia dikenal dengan nama FIBA (Federation Internationale de Basketball Amateur). Organisasi inilah yang menaungi olahraga basket dalam tingkat global.

FIBA membuat berbagai peraturan dalam olahraga bola basket. Mulai dari peraturan permainan, teknik bermain basket, perlengkapan permainan, dan sebagainya.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

FIBA didirikan pada 18 Juni 1932 dan kini berkantor di Jenewa, Swiss. FIBA didirikan oleh delapan negara, yaitu Swiss, Argentina, Cekslowakia, Latvia, Italia, Portugal, Rumania, dan Yunani.

FIBA tidak hanya membuat standar aturan permainan bola basket di seluruh dunia, tapi juga menyelenggarakan beberapa kejuaraan resmi internasional, seperti:

FIBA menyelenggarakan kompetisi basket pertama di dunia pada tahun 1950. Saat itu, kompetisi basketnya hanya untuk kategori laki-laki. Baru pada 1953 FIBA menyelenggarakan kompetisi basket dunia khusus perempuan. Hingga saat ini, FIBA rutin menyelenggarakan kejuaraan bola basket dunia setiap empat tahun.

Sempat berpindah markas

Pada pendiriannya, FIBA bermarkas di Jenewa, Swiss. Namun, pada 1957 FIBA pindah ke Munich, Jerman. Baru pada tahun 2002, markas FIBA kembali lagi ke Jenewa, Swiss sampai saat ini.

Baca Juga: Siapa Penemu Bola Basket? Ini Profil Lengkap dan Sejarahnya

Macam-macam Angin Muson di Indonesia

Menurut BMKG, Indonesia terkena dampak dari dua macam angin Monsun. Apa saja macam angin muson di Indonesia itu? Dua macam angin muson di Indonesia yaitu Angin Muson Timur (dari Benua Australia) dan Angin Muson Barat (dari Benua Asia).

Angin Monsun Timur adalah angin muson yang rata-rata bertiup dari arah timur hingga tenggara dan bertiup pada bulan April sampai Oktober di setiap tahunnya. Angin Monsun Timur adalah indikator musim kemarau bagi wilayah Indonesia.

Pada periode ini, Matahari berada pada belahan Bumi bagian utara, terutama bagian Asia yang banyak menerima pemanasan matahari. Akibatnya suhu di Benua Asia akan tinggi dengan tekanan udara rendah, sedangkan di Benua Australia rendah dengan tekanan udara tinggi. Ini menyebabkan Indonesia melewati musim kemarau akibat angin yang membawa sedikit uap air.

Angin Monsun Barat adalah angin muson dengan rata-rata bertiup dari arah barat hingga barat laut dan bertiup pada bulan Oktober sampai April di setiap tahunnya. Angin Monsun Baratan adalah indikator musim hujan bagi wilayah Indonesia.

Pada periode ini, Matahari cenderung berada di belahan Bumi bagian selatan, terutama Australia yang menerima lebih banyak panas Matahari. Akibatnya suhu di Benua Australia lebih tinggi dengan tekanan udara rendah, sedangkan suhu di Benua Asia rendah menghasilkan tekanan udara tinggi. Ini menyebabkan Indonesia memasuki musim penghujan.

Simak juga 'Langkah BMKG Antisipasi Dampak Ancaman El-Nino di Indonesia':

[Gambas:Video 20detik]

Pada tanggal 20 Maret 2024, ada fenomena menakjubkan yang bernama Equinox atau Ekuinoks. Apa saja dampaknya bagi wilayah Indonesia?

Informasi tentang adanya Equinox tertera dalam situs resmi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Disebutkan bahwa selama bulan Maret 2024, ada beberapa kejadian, mulai dari bulan baru (10 Maret), Equinox (20 Maret), hingga bulan purnama (25 Maret).

Yuk, simak penjelasan lengkap seputar fenomena Equinox di bawah ini yang mencakup pengertian dan dampaknya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menyadur penjelasan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, Equinox adalah keadaan saat matahari melintasi ekuator sehingga siang dan malam bagi tempat-tempat di lintang 0 derajat sama panjang. Atau, saat busur siang dan busur malam matahari sama panjang bagi semua tempat di bumi dan diperkirakan terjadi pada 21 Maret dan 23 September.

Informasi tambahan, menurut situs resmi National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA), kata 'Equinox' berasal dari bahasa Latin, 'aequus' yang berarti sama dan 'nox' dengan arti malam. Hal ini merujuk pada lamanya waktu siang dan malam yang hampir sama ketika Equinox terjadi.

Adapun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengartikan Equinox sebagai fenomena astronomi ketika matahari mengitari garis khatulistiwa dan terjadi dua kali selama setahun, yakni pada tanggal 21 Maret dan 23 September.

Lebih lanjut, fenomena tahunan ini terbagi atas 2 jenis. Keduanya adalah Vernal Equinox yang terjadi di bulan Maret dan Autumnal Equinox pada bulan September. Adapun untuk Autumnal Equinox oleh BRIN diprediksi jatuh pada 22 September 2024 mendatang.

Ketika Equinox terjadi, kerap beredar kabar seputar bahaya dan dampak yang dapat menerpa. Benarkah demikian? Dirujuk dari situs National Geographic dan Earthy Sky, ini beberapa dampak Equinox:

Nah, itulah informasi seputar fenomena Equinox dan dampaknya yang akan terjadi pada akhir bulan Maret ini. Semoga informasinya bermanfaat, ya!